السلام عليكم ورحمة الله وبركاته selamat datang di "HANIVA TARJUMAN MELATI" "

Saturday, August 11, 2012

MENENTUKAN HARI YANG TEPAT UNTUKBEPERGIAN



                Pernahkah anda alami ketidaknyamanan atau ketidakberhasilan saat anda melakukan perjalanan? Tentu, hampir semua orang pernah mengalaminya. Pada saat seseorang melakukan perjalanan untuk satu tujuan adakalanya tujuan tersebut berhasil ia capai, namun tak jarang menemukan kegagalan, padahal segala sesuatunya telah diperhitungkan dengan matang.
               
Saat kita mengalaminya sudah barang tentu akan merasa sangat kecewa, namun demikian kita sadar bahwa segalanya memang telah Allah tentukan. Tetapi sebagai manusia tak ada salahnya jika kita berikhtiar mencari cara (nyareat) agar tujuan dala suatu perjalanan yang kita lakukan mendatangkan keberhasilan.
               
Dalam kitab Danial al-Nabi  dijelaskan bahwa jika seseorang hendak melakukan perjalanan hendaknya dihitung namanya (nama orang yang hendak bepergin) dan hari dimana ia melakukan perjalanan tersebut. Rumusnya adalah sebagai berikut:

               
Nama + hari yang ditentukan hendak bepergian = hasilnya lalu diambil 3 secara terus menerus hingga tersisa 3 atau kurang. Jika sisa; 1 maka biasanya bepergiannya tidak membuahkan hasil. Jika sisa 2: maka biasanya bepergiannya bagus. Dan jika sisa 3: maka biasanya akan menemui kesulitan dalam perjalannnya.

                Rumus ini menggunakan hitungan falakiah dengan abjad-abjad arab, berikut abjad-abjad tersebuat beserta nialinya:



Contah:
Nama: Saefuddin dalam bahasa Aarab = سيف الدين
Hendak bepergian pada hari Sabtu= يوم السبت
Setelah dihitung berdasarkan abjad hurup Aarab nama سيف الدين bernilai= 240
Dan  يوم السبت berniali= 543

240+543 = 783 lalu hasil penjumlahan tersebut dikurangi 3 terus menerus hingga sisa 3 atau kurang dan ternyata hasil pengurangan dari jumlah tersebut tersisa 3 yang berarrti bahwa perjalanan Saefuddin pada hari Sabtu akan menemukan banyak kendala dan kesulitan.

                Timbul pertanyaan “bagaimana akurasi dari perhitungan ini?”, jawabnya : “semua kembali kepada ketentuan Allah”.  Ingat..! tak ada perhitungan yang benar secara mutlak, semuanya hanya perkiraan dan berfungsi sebagai warning saja. Saat anda khawatir akan terjadi sesuatu ketika bepergian maka bacalah doa sebelum melakukan bepergian, insyaallah tidak akan menemui kesulitan dan jika memang ada maka insyaallah akan ada jalan keluarnya.

                Ini hanya sekedar pengetahuan falakiah saja dan bukan rumus yang berlaku secara mutlak.


rujukan : كتاب النبي دانيال

1 comment:

Anonymous said...

perhitungan yang tepat memungkinkan seseorang dapat meminimalisir kerugian, tetapi perhitungan bukanlah satu-satunya penentu keberhasilan..